Program

Lokakarya Penulisan Fiksi

Salah satu program yang kami buat, yaitu Lokakarya/Workshop Penulisan Fiksi di SMP dan SMA Putri Kebun Baru, Pamekasan. Selepas pelaksanaan lokakarya tersebut, setidaknya ada dua siswi yang terus menulis dan berhasil menyelesaikan karyanya hingga terbit menjadi buku.

Slideshow ini membutuhkan JavaScript.

 

Forum Diskusi/Musyawarah Sastra

Di bawah ini adalah dokumentasi foto dari salah satu forum diskusi/ musyawarah sastra yang kami selenggarakan pada 30 November 2014 silam. Pada kesempatan tersebut kami menganggit tema Sastra Indonesia, Kuasa Media dan Siapa Saja Boleh Ambil Bagian dengan pemantik diskusi Alwy Atma Ardhana (Mahasiswa Ilmu Religi dan Budaya Universitas Sanata Dharma Yogyakarta dan bergiat di Mediasastra.com) dan Dwi S. Wibowo (Penyair) serta dimoderatori oleh penyair Muhammad Aswar. Forum yang digelar bakda isya’ tersebut bertempat di gedung PWNU (Nahdlatul Ulama) Daerah Istimewa Yogyakarta.

Berikut adalah pantikan/sinopsis isu forum tersebut:

“Sastra Indonesia, Kuasa Media dan Siapa Saja Boleh Ambil Bagian”

Manusia telah menemukan dunia baru. Kita menyebutnya media sosial. Ia terbuka sekaligus mampu menghadirkan sesiapa dan gagasan apa saja, tanpa sekat dan saringan. Tak ada ruang dan waktu. Semua serba kini dan di sini. Ia instan namun efektif. Terlebih, ia dipandang lebih netral ketimbang media massa mainstream yang sarat kepentingan.

Sastra Indonesia semakin bergeser ke dunia baru itu. Karya, gagasan dan pengarang bertemu di dalamnya. Tak ada lagi penyesuaian terhadap media sebagai wadah. Yang berkuasa adalah karya, gagasan dan pengarangnya. Bersamanya, ia mengubah gerak peristiwa sastra kita yang sampai beberapa saat terjadi di media massa. Estetika, wacana serta sejarah pun ikut bergeser.

Sastra Indonesia dalam media sosial merupakan salah satu babakan dari perjalanan panjang sastra kita. Ia peristiwa sejarah serta pergeseran estetika yang perlu dibicarakan, dan selanjutnya mempengaruhi cara pandang kita di mana sastra dinilai lewat like dan comment atau follow dan retweet, dan lain-lain, dan sebagainya, dan seterusnya. Diskusi “Sastra Indonesia, Kuasa Media dan Siapa Saja Boleh Ambil Bagian” ini mencoba menghadirkan dunia maya itu sebagai sebuah peristiwa di mana jagat sastra kita mengada di dalamnya, dengan ruang dan waktu yang tak terbatas.

Slideshow ini membutuhkan JavaScript.

Halo! Jika Anda ingin belanja buku atau ingin menanyakan sesuatu tentang penerbitan dan percetakan, silakan klik! Terimakasih.

Chat kami melalui WhatsApp